Buka Bisnis Yuk!


Buka Bisnis Yuk! Foto: Istimewa
 
Dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, gaung entrepreneurship merebak di mana-mana. Banyak materi disampaikan dalam bentuk seminar, workshop, class room, yang intinya mengajak, memotivasi orang untuk memulai bisnis. Tidak ketinggalan, para pelaku bisnis suksespun kebagian 'job' berbagi inspirasi tentang bagaimana perjalanan mereka membangun bisnisnya (sudah pasti trik 'how to' untuk jadi suksesnya tidak akan dibagi, karena rahasia dapur kan?).

Intinya menjadi seorang wirausaha sekarang menjadi salah satu tujuan, terutama bagi anak muda di Indonesia saat ini.

Meskipun sedemikian banyak yang sudah memberikan masukan, motivasi, tips dan trik, tetap masih banyak orang yang ragu dalam memulai usaha atau bisnisnya. Kebanyakan dari mereka yang ragu karena memikirkan modal untuk memulai bisnis atau usahanya. Banyak orang salah kaprah, berpikir bahwa modal dari sebuah bisnis itu harus berupa uang, sebenarnya tidak harus, lalu apa saja yang bisa dijadikan modal selain uang alias duit? Mari kita bahas bersama.

Modal, Ide & Konsep.
 
Di atas kita membahas bahwa modal tidak harus dana/uang. Modal sebuah bisnis bisa juga berupa ide. Justru seringkali ide dan konsep ini yang sebenarnya punya nilai cukup tinggi. Sayang sekali tidak semua orang bisa menilainya dengan sudut pandang yang sama. Carilah partner bisnis dengan modal uang yang bisa melihat dan menilai konsep anda dari sudut pandang yang sama. Butuh waktu untuk mendapatkan partner seperti ini, tapi apabila anda menemukannya, maka bisnis anda bisa berjalan langgeng ke depan.

Modal Keahlian/Keterampilan
Dalam banyak kasus, pemilik modal dana ataupun ide dan konsep mungkin saja tidak bisa atau tidak mengerti dan tidak punya keahlian untuk memulai bisnisnya. Apabila anda termasuk yang punya keahlian, anda bisa saja turut serta menjadi pemegang saham alias pemilik dari usaha tersebut juga. Dengan catatan, biasanya anda juga harus mengorbankan penghasilan bulanan anda yang lebih kecil, untuk saham kepemilikan anda pada usaha tersebut.

Modal Waktu
Sehubungan dengan modal keahlian di atas, banyak calon pemilik bisnis (modal uang) yang juga berlaku hanya sebagai investor dan tidak punya waktu untuk menjalankan usaha barunya. Kalau anda punya waktu dan bisa dipercaya, anda bisa menjadi pemilik bisnis tersebut dengan jalan andalah yang diberi tanggung jawab penuh untuk menjalankan usaha tersebut. Otomatis ada hitung-hitungan pembagian, dan biasanya pemilik modal dana akan meminta saham kepemilikan jauh lebih besar, karena reisiko mereka kehilangan dana juga besar.

Modal Jaringan/Network
 
Ada perbedaan mendasar antara berbisnis di Asia dengan di Amerika. Di Amerika selama anda bisa menunjukan profesionalisme anda dengan berbagai cara, maka untuk mendapatkan deal bisnis bisa dilakukan tanpa kesulitan. Di Negara-negara Asia (bahkan di beberapa Negara seperti Jepang dan Korea), koneksi menjadi hal penting sekali dalam berbisnis. Itulah sebabnya jaringan alias network alias mengenal banyak orang juga menjadi hal penting. Di Asia banyak deal bisnis terjadi karena adanya referensi dari orang yang kita kenal, apalagi bila anda belum pernah melakukan deal bisnis tersebut sebelumnya. Hal tersebut berhubungan dengan rasa kepercayaan yang masih harus dibangun, oleh sebab itu mempunyai jaringan/network dalam berbisnis di Asia akan memberikan keuntungan lebih bagi anda. Anda sendiri apabila memiliki jejaring yang luas, maka itu sudah bisa dijadikan modal dasar anda untuk memulai suatu bisnis atau bergabung dengan orang lain.

Untuk mendapatkan modal-modal ini sebenarnya bisa dipelajari melalui workshop-workshop keuangan dan entrepreneurship yang ada. Anda tidak hanya mendapatkan ilmu yang 'nancep' tapi juga mendapatkan teman baru dan jaringan baru. Memang akan butuh modal dana sedikit, tapi yakin dan percayalah bahwa modal itu akan balik bahkan untung berlipat ganda ketika apa yang anda lakukan berhasil.

Nah, sudah lihat contoh-contoh di atas? Sekali lagi, berbisnis tidak melulu harus dengan modal dana/uang. Anda bisa memulai bisnis anda dari sekarang, yang penting buat perencanaan yang baik, eksekusi, lalu lakukan perbaikan. 
Koko
Koko

Souvenirbank.com memiliki tim kreatif mulai dari dari media planner, creative director, product dan graphic designer handal yang telah berpengalaman melayani banyak perusahaan ternama di Indonesia dan ASEAN.